TINDAK LANJUT SUPERVISI SDN PAGERMANEUH TAHUN 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan ke khadirat illahi Robbi yang mana atas rahmat dan karunia-Nya penyusun dapat menyelesaikan Laporan Tindak Lanjut Hasil Supervisi Akademik di SDN PAGERMANEUH Tahun 2015 yang diselenggarakan oleh sekolah kami. Laporan ini juga merupakan salah satu bukti bagi kepala sekolah dalam melaksanakan kewajibannya untuk melaporkan hasil tidak lajut supervisi akademik.
Tahunan 2015 ii. Diterbitkan oleh: Komisi Pemberantasan Korupsi. 2016 penyusun. Wajib melakukan supervisi terhadap kegiatan lembaga-lembaga penegak. Segmentasi anak-anak, tentu saja format penyajian pesan harus. Slamet Riyadi: Contoh Laporan Supervisi LAPORAN. SUPERVISI AKADEMIK. SD INPRES KUIPONS. SEPTEMBER - OKTOBER 2012. KEPALA SD INPRES KUIPONS. SLAMET RIYADI, S.Pd. Instrumen Hasil Penilaian supervisi. Form Rekapitulasi hasil supervise. Foto Kegiatan Supervisi Guru Kelas/Guru Mata Pelajaran.
Isi Laporan ini secara umum lebih menekankan pada pengusulan pengembangan keprofesian berkelanjutan dan cara mengimplementasikannya dilapangan dalam upaya penjaminan dan peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Dalam kesempatan kali ini pula saya menghaturkan ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada berbagai pihak yang telah ikut membantu sehingga terselesaikan Laporan ini.
Akhirnya kami beharap semoga Laporan ini berguna khususnya bagi penyusun dan berbagai pihak yang berkepentingan pada umumnya. Kritik dan saran demi kesempurnaan laporan ini sangat dinantikan Lembang. 2015 Penyusun i DAFTAR ISI Hal KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI ii BAB I BAB II BAB III B. PENDAHULUAN A. Latar Belakang. Landasan Hukum.
Tujuan.2 PELAKSANAAN KEGIATAN TINDAK LANJUT HASIL SUPERVISI AKADEMIK DI SDN PAGERMANEUH. Pelaksanaan Tindak lanjut. Pendekatan Tindak Lanjut Pola Pembinaan.
Sasaran Tindak Lanjut hasil Supervisi. 4 KESIMPULAN A.
5 Rekomendasi. 5 LAMPIRAN: Kumpulan Hasil dari Instrumen Tindak Lanjut Supervisi Akademik BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Hasil supervisi perlu ditindaklanjuti agar memberikan dampak yang nyata bagi peningkatkan profesionalisme guru. Dampak nyata ini diharapkan dapat dirasakan masyarakat maupun stakeholders.
Tindak lanjut tersebut berupa: penguatan dan penghargaan diberikan kepada guru yang telah memenuhi standar, teguran yang bersifat mendidik diberikan kepada guru yang belum memenuhi standar dan guru diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/penataran lebih lanjut. Landasan Hukum 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen; 3.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompetensi Lulusan 7. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2007 Tentang Standar Kepala Sekolah 8.
Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Kualifikasi Akademik dan Kompetensii Guru 9. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2007 Tentang Sertifikasi Guru dalam Jabatan 10. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan 11. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2007 Tentang Standar Penilaian 1 12.
Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses 13. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2009 Tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru 14. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kredit; 15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
Membimbing dan mengarahkan guru untuk dapat mengikuti kegiatan yang dapat meningkatkan kompetensi pedagogik dan keprofesionalan guru tersebut. Memfasilitasi kebutuhan guru dalam melaksanakan kegiatan selanjutnya. Mengoptimalkan kegiatan KKG. 2 BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN TINDAK LANJUT HASIL SUPERVISI AKADEMIK DI SDN PAGERMANEUH A. Pelaksanaan Tindak Lanjut Pelaksanaan tindak lanjut dari hasil analisis merupakan pemanfaatan hasil supervisi.
Dalam materi kegiatannya di SDN PAGERMANEUH tentang tindak lanjut hasil supervisi akan dibahas mengenai peningkatan pembinaan, pembimbingan dan pengarahan kepada guru dengan memanfaatkan program pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB) dan memanfaatkan sarana KKG dengan berbagai kegiatan seperti workshop, IHT dan seminar. Pendekatan Tindak Lanjut Pola Pembinaan 1. Pendekatan tindak lanjut di SDN PAGERMANEUH menggunakan kegiatan pembinaan yang dapat berupa pembinaan langsung maupun tidak langsung. Pembinaan Langsung Pembinaan ini dilakukan terhadap hal-hal yang sifatnya khusus, yang perlu perbaikan dengan segera dari hasil analisis supervisi. Pembinaan Tidak Langsung Pembinaan ini dilakukan terhadap hal-hal yang sifatnya umum yang perlu perbaikan dan perhatian setelah memperoleh hasil analisis supervisi.
Beberapa cara yang dapat dilakukan kepala sekolah dalam membina guru untuk meningkatkan proses pembelajaran adalah sebagai berikut:. Menggunakan secara efektif petunjuk bagi guru dan bahan pembantu guru lainnya. Menggunakan buku teks secara efektif. Menggunakan praktek pembelajaran yang efektif yang dapat mereka pelajari selama pelatihan profesional/inservice training. 3.
Mengembangkan teknik pembelajaran yang telah mereka miliki. Menggunakan metodologi yang luwes (fleksibel). Merespon kebutuhan dan kemampuan individual siswa. Menggunakan lingkungan sekitar sebagai alat bantu pembelajaran. Mengelompokan siswa secara lebih efektif. Mengevaluasi siswa dengan lebih akurat/teliti/seksama. Berkooperasi dengan guru lain agar lebih berhasil.
Mengikutsertakan masyarakat dalam mengelola kelas. Meraih moral dan motivasi mereka sendiri. Memperkenalkan teknik pembelajaran modern untuk inovasi dan kreatifitas layanan pembelajaran. Membantu membuktikan siswa dalam meningkatkan ketrampilan berpikir kritis, menyelesaikan masalah dan pengambilan keputusan.
Menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif. Sasaran Tindak Lanjut Hasil Supervisi Sasaran tindak lanjut hasil supervisi yaitu semua guru di SDN PAGERMANEUH UPT Pendidikan SD dan PAUDNI Kec.Lembang Kab. Bandung Barat. 4 BAB III KESIMPULAN A. Simpulan Tindak lanjut supervisi akademik ternyata dapat mengimplementasikan program keprofesian berkelanjutan guru (PKB) dan mengoptimalkan serta memberdayakan KKG di tingkat Gugus dengan berbagai kegiatan seperti workshop pendidikan, IHT, dan seminar pendidikan. Rekomendasi 1. Kegiatan keprofesian berkelanjutan guru (PKB) di KKG perlu ditingkatkan, bahkan alangkah baiknya jika guru difasilitasi untuk ikut aktif di Tingkat Gugus ataupun di KKG Kecamatan dan Kabupaten.
Kegiatan seperti workshop pendidikan, IHT, dan seminar pendidikan perlu ditingkatkan kualitas penyelenggaraannya dan frekuensi pelaksanaannya. 5 PEMERINTAHAN KABUPATEN BANDUNG BARAT DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA UPT PENDIDIKAN SD DAN PAUDNI KECAMATAN LEMBANG SDN PAGERMANEUH JL. Pagermaneuh Kp. Pagermaneuh Desa.Pagerwangi Kec.Lembang Kab.Bandung Barat TINDAK LANJUT TERHADAP HASIL SUPERVISI AKADEMIK GURU TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Nama Guru yang di Tindak Lanjuti:. Mata Pelajaran:.
Semester: 1 (satu) / 2 (dua).). Lembang.2015 Kepala SDN PAGERMANEUH Drs. Ujang Raharjo, M.M.Pd NIP.
86101002 Pengisian Format Tindak Lanjut Hasil Supervisi Akademik. Guru tersebut di bimbing dan diarahkan untuk dikutsertakan dalam pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB) dalam kegiatan seminar/workshop/IHT.) di KKG 2. Guru tersebut di bimbing dan diarahkan untuk dikutsertakan UKG dan PLPG.
Membuat laporan kerap kali dilakukan dalam mengerjakan tugas laporan prakerin atau laporan kegiatan yang ditugaskan oleh guru di sekolah. Bagi Anda yang sedang mencari contoh laporan yang baik dan benar lanjutkanlah membaca artikel ini hingga akhir. Membuat laporan bisa dibilang mudah, juga sulit. Karena memang laporan harus mempunyai format penulisan yang baik. Selain itu, isi yang mudah dipahami sudah menjadi keharusan agar pembaca mengerti apa yang dimaksud dalam isi laporan tersebut, sehingga pembaca akan antusiasi membacanya.
Laporan adalah segala sesuatu, baik itu peristiwa atapun kegiatan yang dilaporkan dan dapat berbentuk lisan ataupun tertulis berdasarkan fakta atau peristiwa yang terjadi. Laporan memiliki berbagai jenis, seperti laporan perjalanan, laporan penelitian, dan laporan perjalanan. Pada hakikatnya, laporan perjalanan adalah cerita tentang perjalanan yang kita lakukan. Laporan perjalanan termasuk laporan nonformal karena tidak menggunakan sistematika standar laporan resmi. Berikut adalah beberapa contoh cara membuat laporan dengan penulisan yang benar dan juga sesuai kaidah yang telah ditentukan. Contoh Laporan. Saran (ditujukan untuk pembuat manisan, dan untuk penulis laporan) Daftar Pustaka (daftar sumber-sumber dari buku,majalah,koran dll) Lampiran-Lampiran (catatan-catatan yang kita peroleh dari orang yang kita teliti seperti daftar harga bahan-bahan pembuat manisan, dan lain-lain yang dikeluarkan oleh pembuat manisan) Contoh Laporan Berikut ini adalah beberapa contoh yang bisa Anda gunakan, silahkan klik salah satu nya:.
Berbicara mengenai laporan, sebetulnya tidak sulit untuk membuat nya. Kita hanya perlu memahami kaidah yang berlaku agar hasil tulisan kita terlihat professional dan rapih. Kumpulan contoh laporan dan cara membuat nya diatas semoga dapat membantu menyelesaikan pekerjaan Anda maupun tugas ataupun yang lainnya. Terima kasih telah membaca info Contoh & Cara Membuat Laporan.
Semoga bermanfaat.